Merawat sejak usia 7 hari (masa lolohan) hingga lepas trotol (Dewasa Muda dan dewasa) bukanlah hal yang mudah, apalagi membentuk dan menumbuhkan karakternya sebagai burung petarung, yang dituntut mampu mengusai lagu-lagu yang mumpuni, hal ini membutuhkan sentuhan KESABARAN dan SENI tersendiri.
Dan tak kalah penting adalah ILMU dalam memahami masing-masing karakter MB, sehingga menjadikannya mempunyai daya saing di kancah permuraian tanah air. Karena tiap fase mempunyai cara perawatan yang berbeda-beda baik menu harian dan lainnya.
Kita mengenal beberapa fase yang harus dilalui seorang perawat MB (khususnya para breeder) yang sangat menentukan OUTCOME (hasil yang diharapkan), fase tersebut adalah:
(1) FASE PIYIKAN
Usia dari mulai menetas sampai 21-28 hari atau ditandai dengan piyikan bisa makan sendiri.
Usia dari mulai menetas sampai 21-28 hari atau ditandai dengan piyikan bisa makan sendiri.
(2) FASE TROTOLAN
Dari mulai makan sendiri sampai datang masa mabung, yang tiap MB mempunyai usia berbeda-beda saat memasuki masa mabung (umumnya antara 3 bulan sampai 5 bulan).
Dari mulai makan sendiri sampai datang masa mabung, yang tiap MB mempunyai usia berbeda-beda saat memasuki masa mabung (umumnya antara 3 bulan sampai 5 bulan).
(3) FASE MOULTING PERTAMA
Di tandai dengan lepasnya bulu lembut dan sayap pada satu masa, kemudian disusul dengan lepasnya ekor satu persatu dan seterusnya. Hal ini sampai selesai masa pertumbuhan ekor (full 100%). Lamanya moulting period berbeda-beda dari tiap MB.
Di tandai dengan lepasnya bulu lembut dan sayap pada satu masa, kemudian disusul dengan lepasnya ekor satu persatu dan seterusnya. Hal ini sampai selesai masa pertumbuhan ekor (full 100%). Lamanya moulting period berbeda-beda dari tiap MB.
Fase 1 sampai dengan 3 sangat berpengaruh pada pembentukan perilaku, mental dan berahi serta pemasteran lagu-lagu yang kelak akan dibawakannya. Hal tersebut akan berbanding lurus dengan kualitas MB di lapangan pada saatnya nanti.
(4) FASE LEPAS TROTOL (DEWASA MUDA)
Dari mulai selesai mabung sampai tumbuh masa berahinya. Kehadiran masa berahi pada MB pun tentu berbeda-beda antara murai batu yang satu dengan lainnya. Berahi pada murai batu sangat menentukan daya bersaing dengan sesamanya.
Dari mulai selesai mabung sampai tumbuh masa berahinya. Kehadiran masa berahi pada MB pun tentu berbeda-beda antara murai batu yang satu dengan lainnya. Berahi pada murai batu sangat menentukan daya bersaing dengan sesamanya.
(5) FASE DEWASA
Yang ditandai dengan adanya masa berahi dari murai batu. Dan pada stadium ini murai batu bisa dicoba di lapangan untuk menunjukan daya fightingnya. Usia MB ternak biasanya di atas 7 bulan.
Yang ditandai dengan adanya masa berahi dari murai batu. Dan pada stadium ini murai batu bisa dicoba di lapangan untuk menunjukan daya fightingnya. Usia MB ternak biasanya di atas 7 bulan.
No comments:
Post a Comment